Apakah Touch Panel Itu?


Touch panel adalah sebuah perangkat keras yang berfungsi sebagai alat yang memberi perintah masukan suatu mesin dan dapat digunakan untuk memonitioring proses suatu mesin. Touch Panel memiliki kemiripan seperti monitor pada komputer tetapi tentunya mempunyai beberapa kelebihan dibandingkan monitor biasa. Touch panel dapat juga disebut dengan Touchscreen yaitu Layar sentuh. Touch panel sangat sensitif terhadap sentuhan ,sehingga seseorang dapat berinteraksi dengan komputer dengan cara menyentuh gambar atau tulisan yang terpampang pada layar monitor.
Dalam aplikasinya, Touch panel atau Touchscreen tidak hanya digunakan sebagai kontrol dan memonitor proses kerja suatu mesin industri saja, Touch panel atau Touchscreen juga digunakan pada perangkat elektronik seperti handphone, kios informasi ditempat-tempat umum, misalnya di bandara dan rumah sakit, pada perangkat pelatihan berbasis computer seperti pada ATM. Namun Touch Panel disini kita gunakan sebagai kontrol dan monitor proses kerja suatu mesin.
Dengan demikian fungsi Touch Panel adalah sebagai berikut:
1. Sebagai pengganti panel kontrol konvensional dengan fungsi layar sentuh.
2. Sebagai tampilan layar kerja atau monitoring proses kerja dari suatu alat / mesin yang sedang beroperasi.
3. Sebagai perintah masukan, atau untuk merubah settingan parameter rangkaian yang diinginkan.

2.3.2. Jenis Touch Panel
2.3.2.1. Resistif Touch panel
Pada Touch Panel jenis ini, cara kerjanya menggunakan sentuhan pada lapisan yang dapat memberi hambatan secara elektris, dan dapat menyebabkan perubahan dari sentuhan tersebut. Kemudian karena adanya perubahan dari sentuhan menjadi sinyal elektrik menyebabkan sebuah sinyal yang dapat dikirim kepada pengontrol untuk memproses.
Untuk Jenis Resistif Touch Panel, memberi hambatan biasanya sebesar hanya 75% kejelasan ( film premi dan penghabisan gelas/kaca mengijinkan transmissivas untuk mendekati 85%) dan lapisan dapat dirusakkan oleh object tajam/jelas. Resistif Touch Panel tidak terpengaruh oleh unsur-unsur dari luar seperti debu atau air dan jenis ini merupakan Touch Panel paling umum digunakan.

2.3.2.2. Surface Wave Touch Panel
Pada Touch Panel jenis ini menggunakan teknologi gelombang muka yaitu gelombang ultrasonik yang mengabaikan panel layar sentuhan. Ketika panel disentuh, maka sentuhan akan merubah gelombang ultrsonik tersebut, kemudian mendeteksi posisi sentuhan dan mengirimkan informasi ini kepada pengontrol untuk memproses.
Surface Wave Touch Panel dapat dirusak oleh unsur-unsur dari luar. Zat-zat Pencemar pada luar permukaan Touch Panel dapat mempengaruhi kinerja dari Touch Panel.

2.3.2.3. Kapasitif Touch Panel
Touch panel jenis ini memiliki cara kerja yang cukup rumit, namun sangat andal dalam ketahanan dan kejernihannya. Kapasitive touchscreen memiliki sebuah lapisan pembungkus yang merupakan kunci dari cara kerjanya, yaitu pembungkus yang bersifat capasitive pada seluruh permukaannya. Panel touchscreen ini dilengkapi dengan sebuah lapisan pembungkus berbahan indium tinoxide yang dapat meneruskan arus listrik secara kontiniu untuk kemudian ditujukan ke sensornya.
Cara kerja dari Capasitive Touch Panel ini memanfaatkan sifat capacitive dari tangan atau tubuh manusia, dari lapisan layar terluar itu digunakan sebagai sensor sentuhan dalam touchscreen ini. Ketika lapisan layar berada dalam status normal (tanpa ada sentuhan tangan), sensor akan menyimpan sebuah nilai arus listrik yang dijadikan referensi. Ketika jari tangan kita menyentuh permukaan lapisan ini, maka nilai referensi tersebut berubah karena ada arus-arus listrik yang berubah yang masuk ke sensor. Informasi dari kejadian ini yang berupa arus listrik akan diterima oleh sensor yang akan diteruskan ke sebuah controller. Controller ini berfungsi untuk meneruskan informasi tersebut ke mesin pengalkulasi posisi dari gangguan atau sentuhan tersebut. Proses kalkulasi posisi akan dimulai di sini.
Kalkulasi ini menggunakan posisi dari ke empat titik sudut pada panel touchscreen sebagai referensinya. Ketika hasil perhitungannya didapat, maka koordinat dan posisi dari sentuhan tadi dapat di ketahui dengan baik. Akhirnya informasi dari posisi tersebut akan diintegrasikan dengan program lain untuk menjalankan sebuah aplikasi.
Capasitive touchscreen sangat berbeda dengan kedua jenis touchscreen sebelumnya. Touchscreen jenis ini baru dapat bekerja jika sentuhan-sentuhan yang ditujukan kepadanya berasal dari benda yang bersifat konduktif seperti misalnya jari-jari kita. Tidak seperti Resistive atau Surface wave yang dapat disentuh dengan jari tangan ataupun stylus, touchscreen ini hanya dapat dioperasikan dengan jari saja. Tetapi dengan adanya sifat seperti ini, maka touchscreen ini tidak mudah terpengaruh oleh gangguan dari benda-benda lain di atasnya seperti misalnya debu atau air.
Tampilan layarnya pun sangat jernih daripada jenis Resistive touchscreen sehingga sangat cocok untuk digunakan dalam berbagai keperluan interaksi dalam publik umum seperti misalnya di restoran, kios elektronik, lokasi Point Of Sales, dan banyak lagi.

Komentar

  1. Thanks, this is very Informational Post to Read now I am waiting for your next post
    Panel Touch

    BalasHapus
  2. gak sengaja nyari nyari,, , ehh, ,, ketemu blog nya pak Aeri, ,,,

    BalasHapus

Posting Komentar